Selasa, 30 Mei 2023

Darimana Asal Basreng?

Asal Basreng
Sumber : agrowindo.com

Zaman yang semakin canggih membuat setiap manusi tidak susah-susah untuk mengetahui hal-hal terbaru yang berhubungan dengan makanan. Sering dijumpai di media social berbagai macam istilah atau singkatan-singkatan benda dan makanan seperti ‘Basreng’ yang termasuk salah satu makanan khas kota Kembang.

Kuliner Indonesia memang tidak aka nada habisnya untuk dibahas, setiap kota memiliki makanan khas tersendiri. Mulai dari masakan berat hingga ringan seperti Seblak, Cimol, Cireng, dan masih banyak lagi lainnya. Di kota Bandung atau biasa disebut kota kembang ini kamu akan menemukan pedagang kaki lima di atas hampir berjajar dengan harga yang cukup terjangkau. Salah satu makanan yang sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia yang berasal dari Kota Bandung adalah Basreng.

Basreng berasal dari bahasa Sunda yang disingkat baso goreng adalah camilan khas Sunda, terbuat dari olahan bakso ikan yang diiris tipis kemudian digoreng. Jajanan ini begitu populer di masyarakat Indonesia, selain cita rasa bakso yang dapati dinikmati ada rasa kriuk, krispi, pedas, dan bikin nagih di lidah.

Bahan pembuatannya tidak jauh berbeda dengan bakso, yaitu tepung tapioka yang dicampur dengan daging sapi, daging ikan atau daging ayam kemudian dipotong tipis-tipis, digoreng, dan diberi rasa atau bumbu dengan berbagai macam varian rasa.

Basreng sendiri berarti bakso goreng meskipun bentuk makanan ini lebih mirip keripik. Padahal, bakso merupakan salah satu produk olahan daging khas Indonesia yang digemari hampir di semua lapisan masyarakat dan memiliki nilai gizi yang tinggi karena mengandung banyak protein hewani. Biasanya bakso disajikan dengan kuah pedas yang berbeda dengan basreng. Salah satu inovasi bentuk bakso adalah dengan cara digoreng dan dibumbui.

Harga basreng sendiri cukup bervariasi, mulai dari Rp 1.000 hingga Rp 50.000 tergantung porsi yang dipesan. Biasanya, basreng dibuat dari daging ikan tenggiri yang diiris tipis kemudian digoreng. Jenis penggorengannya juga ada dua, ada yang digoreng setengah matang sehingga teksturnya kenyal, dan ada yang digoreng kering hingga terlihat seperti keripik.

Setelah digoreng, basreng dicampur dengan bumbu asin pedas. Biasanya basreng disantap hanya sebagai camilan untuk menemani aktivitas atau sekadar bersantai di sore hari. Namun tidak jarang basreng disantap sebagai pendamping makanan berat sebagai pengganti kerupuk. Jika kamu kesulitan menemukan makanan Basreng di kota kamu, kini sudah banyak toko yang menjual Basreng secara online dan bisa mengirimkannya ke kota manapun di Indonesia. Kami juga menyediakan Basreng chiyo natha dengan lima varian rasa yang bisa dinikmati sesuai selera. Namun, ingat, meski basreng rasanya enak, jangan berlebihan. Karena rasa pedas basreng dikhawatirkan mengganggu sistem pencernaan dan menyebabkan sakit tenggorokan.

Asal Mula Puding : Alternatif Makanan Penutup yang Menyegarkan

Puding Stroberi
Sumber : republika.co.id

Puding termasuk salah satu dessert yang terbuat dari krim atau susu dengan proses pembuatan bermacam-macam mulai dari direbus, dikukus ataupun dipanggang. Biasanya puding menghasilkan tekstur yang kenyal dan lembut tapi tidak bisa bertahan lama. Namun, tahukah kamu sejarah makanan yang bisa dinikmati semua kalangan ini?

Sejarah

Sejarah puding berawal dari negara Perancis dengan istilah “boudin”, yaitu sosis darah. Sedangkan, dari Bahasa Latin “botellus” atau sosis kecil. Kemudian sebutan pudding, sering digunakan di zaman pertengahan Eropa, untuk sajian yang terbuat dari daging yang dibungkus.

Pada abad ke-17, puding manis mulai populer dengan dua variasi rasa yaitu gurih dan manis. Puding dibuat dengan merebus adonan dalam kantong cetakan khusus. Pada saat itu, puding biasanya disajikan dengan mentega dan sangat terkenal sebagai makanan umum di abad ke-17.

Sementara pada abad ke-19, puding masih direbus tetapi memiliki tekstur yang mirip dengan kue. Biasanya, hidangan ini hanya disajikan pada hari raya Natal. Pada abad ke-19 di Amerika, tercipta hidangan custard yang mirip dengan puding. Di masa Romawi Kuno, hidangan ini dibuat dengan bahan dasar telur.

Manfaat Puding

Sudah sejak lama keberadaan puding disadari banyak masyarakat, namun tahukah kami manfaat puding? Kandungan beberapa komponen gizi seperti serat, vitamin dan mineral, protein dan kalsium membuat makanan manis dan gurih ini memiliki banyak manfaat seperti :

  • Memperlancar proses metabolisme di dalam tubuh.
  • Baik dikonsumsi penderita obesitas.
  • Sesuai untuk diet.
  • Meningkatkan metabolisme dalam tubuh, yang membuat pembakaran lemak dan kalori lebih efektif dan cepat.
  • Menurunkan dan atau menstabilkan kadar kolesterol dalam darah.
  • Memenuhi kebutuhan kalsium pada anak.
  • Mengandung antioksidan yang baik dalam melawan radikal bebas serta menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
  • Meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh.

Macam-macam Puding

1.      Puding Roti

Ada juga yang menggantinya dengan tepung beras. Puding dimasak dengan merebus, memanggang atau dikukus. Hanya saja puding jenis ini biasanya mudah hancur, lebih lembab serta memiliki potongan mirip kue bolu. Contohnya adalah puding roti, berbahan roti tawar yang dibuat dengan dikukus, atau dipanggang.

2.      Puding Telur

Dibuat dari kuning telur lalu tambahkan bagian putihnya, kemudian dikocok. Puding telur biasanya disimpan dalam lemari es dahulu, baru disajikan pada keadaan dingin dengan cocktail buah maupun saus buah.

3.      Puding Maizena

Bahannya tepung maizena yang dicampur dan dikentalkan dengan perasa tambahan, gula dan susu. Puding maizena dibuat dengan perebusan, lalu dimasukkan dalam cetakan untuk disimpan sementara dalam lemari es. Biasanya dinikmati bersama fla atau saus buah.

4.      Puding Berbahan Pengental

Bahan pengental yang digunakan misalnya tepung maizena (tepung aci), agar-agar maupun gelatin. Puding dibuat dengan merebus bahan sampai mendidih.

5.      Bread Puding

Puding roti khas Inggris disajikan saat sarapan pagi. Berbahan dari roti dioles dengan butter, bertabur kismis. Dituangkan juga kocokan telur, susu, gula, vanila dan rum.

6.      Puding Agar-Agar

Berbahan baku agar-agar, yang nantinya menghasilkan puding beku. Bahan lain yang digunakan adalah cocktail, potongan buah, cokelat, biskuit hingga kopi. Disantapnya dengan fla atau saus cokelat.

7.      Puding Jelly

Bahan bakunya dari jelly bubuk, bisa juga diberi buah-buahan serta dibuat dengan perebusan.

8.      Puding Krim Susu

Dibuat dari gelatin sehingga menghasilkan puding beku, tetapi kenyal dan lembut.

9.      Yorkshire Pudding

Inilah puding gurih yang berasal dari Inggris. Berbahan baku sapi panggang, sehingga bukan berperan sebagai dessert. Yorkshire disajikan dengan keju.

10.  Cantonese Pudding

Puding yang banyak ditemukan di Cina atau Hongkong. Seperti Almond dan Mango Pudding, yang biasanya disajikan dengan cocktail maupun buah lainnya.

11.  Silky Pudding

Puding silky menjadi jenis yang paling modern atau kekinian. Teksturnya lebih ringan dan soft daripada bread pudding atau Panna Cotta. Silky pudding berbahan baku jelly, agar-agar, gula dan susu.

12.  Puding Buah

Selain silky pudding, puding buah juga digemari masyarakat saat ini. Selain menyehatkan karena serat, puding ini berisi beberapa buah segar yang juga menyehatkan. Proses pembuatannya pun mudah sehingga cocok juga untuk anak-anak yang kurang suka dengan buah dalam bentuk utuh.

Yuk Kenalan dengan “Si Kue Kecil”

cookies
Sumber : becuo.com

Cookies atau kukis adalah makanan kecil yang menjadi favorit banyak orang di seluruh dunia. Terkenal dengan tekstur yang renyah di luar, namun lembut di dalam serta variasi rasa yang tak terbatas. Biasa disebut ‘si kue kecil’ karena memiliki bentuk kecil, tipis, berwarna cokelat, dan manis.

Dari segi sejarah, ada banyak sekali cerita sejarah mengenai cookies. Yang pertama, cookies dapat ditelusuri kembali pada abad ke-7 di Persia, saat makanan kecil ini dikenal sebagai "koekje" yang berarti kue kecil. Pada saat itu, cookies dibuat dengan bahan-bahan dasar seperti tepung, mentega, gula, dan rempah-rempah. Di Jerman, cookies disebut keks atau plzchen, sedangkan italia memberikan sebutan amaretti atau biscotti. Setiap negara memiliki penyebutan yang berbeda-beda mengenai cookies.

Persebaran yang terjadi berasal dari negara Iran karena menjadi negara pertama yang menggunakn gula dalam membuat kue. Dari sinilah semua bermula. Awal masa penjajahan dunia, kukis menjadi bekal untuk dibawa dalam pelayaran  karena awet dan bisa tetap di makan dalam waktu berbulan-bulan. Para imigran asal Inggris, Skotlandia, dan Belanda membawa kukis pertama mereka ke Amerika.

Namun, perkembangan geografis yang terjadi, berdampak pada perkembangan kukis. Muncuk banyak resep baru mengenai kukis dan sampai sekarang banyak sekali beragam rasa dan variasi cookies. Resep baru yang muncul juga tidak kalah memanjakan lidah dengan yang asli dank arena banyaknya resp baru ini, tidak ada buku resep yang menampilkan semua resep kukis-kukis itu.

Sejarah yang kedua, berasal dari seoarang perempuan bernama Ruth Wakefield. Ia adalah seorang pemilik restoran di Whitman, Massachusetts salah satu negara bagian Amerika Serikat. Pada tahun 1930 akhir, Wakefield dan suaminya sedang mambuat kue kering untuk dijual sebagai makanan penutup di restorannya. Namun saat membuat kue, ia kehabisan kacang yang biasa dicampurkan dalam adonan. Tidak kehabisan akal, Wakefield menggantikan kacang dengan potongan kecil cokelat yang memiliki rasa semi manis. Potongan cokelat itu diaduk degan adonan kemudian dipanggang. Ternyata selama pemanggangan, cokelat tidak meleleh dan menyatu dengan adonan. Sehingga saat adonan matang, kue yang dihasilkan memiliki hiasan butir-butir cokelat. Kue itupun tetap Wakefield sajikan pada para pelanggannya sebagai hidangan penutup. Tidak disangka, kue yang tidak sengaja dibuatnya itu mendapat respon baik dari para pelanggannya. Kue kering ini pun menjadi semakin terkanal setelah dibuat pertama kali oleh Wakefield.

Beberapa Rasa Cookies yang Populer Antara Lain:

1.    Cokelat Chip

Cookies cokelat chip adalah favorit yang tak terbantahkan. Mereka berisi potongan cokelat yang meleleh di mulut saat digigit.

 2.   Kacang

Cookies dengan tambahan kacang seperti kenari, almond, atau kacang tanah memberikan sentuhan gurih dan tekstur yang kaya.

3.    Oatmeal

Cookies oatmeal terbuat dari campuran oat, gula, dan seringkali kismis atau cranberry. Mereka memiliki tekstur yang kenyal dan kaya serat.  

4.    Klasik

Cookies klasik adalah cookies sederhana dengan rasa mentega yang lezat. Mereka mungkin tidak memiliki tambahan cokelat atau kacang, tetapi tetap menjadi favorit bagi banyak orang. 

5.   Variasi kreatif

Selain varian klasik, cookies juga memiliki berbagai variasi kreatif, seperti cookies dengan tambahan selai kacang, toffee, karamel, atau bahkan campuran makanan lain seperti pretzel atau marshmallow.

Cookies adalah makanan kecil yang lezat dan menggugah selera. Mereka memiliki sejarah panjang dan telah berkembang menjadi berbagai rasa dan variasi yang memikat. Saat ini cookies lebih banyak dinikmati sebagai camilan bukan sebagai makanan pengganti seperi pada awal perkembangannya. Apakah Anda menginginkan makanan ringan yang enak untuk menemani secangkir teh atau kopi? Atau untuk dimasukkan dalam kotak bekal anak-anak? Cookies selalu menjadi pilihan yang sempurna!

Cookies Cocok untuk Diet?